Ciri dan Proses Pembentukan Tanah
v Proses
terjadinya tanah
Tanah merupakan tempat semua benda baik yang hidup (biotik) maupun benda yang tak hidup (abiotik) sangat tergantung pada tanah . Mulanya tanah berasal dari batuan yang hancur kemudian menjadi butir tanah.
v Faktor yang mempengaruhi berubahnya batuan menjadi
butir tanah
a.
Adanya
pemanasan matahari secara terus menerus.
b.
Batuan
retak mempercepat proses pelapukan oleh air.
c.
Akar
tumbuhan yang dapat menerobos dan memecahkan tumbuhan.
v Faktor
pembentuk tanah
a.
Batuan
induk,yaitu batu-batuan yang terbentuk dari berbagai jenis pelapukan, seperti
pelapukan fisik, kimia dan biologis.
b.
Iklim,
curah hujan, dan temperatur merupakan unsur cuaca dan iklim yang saling
mempengaruhi sehingga terjadi pelapukan batuan yang akan terbentuk menjadi
tanah.
c.
Makhluk
hidup terdiri dari manusia, hewan, dan tumbuhan.
d.
Topografis
atau relief, seperti daerah yang berlereng lebih curam, lapisan tanahnya lebih
tipis karena adanya erosi, sedangkan di daratan rendah terjadi pengendapan.
e.
Waktu,
sangat berperan terhadap pelapukan batu-batuan.
v Jenis-jenis tanah
a.
Tanah
podzalid adalah jenis tanah yang terjadi akibat pelapukan batuan yang
mengandung kwarsa.
b.
Tanah
aluvial, yang berasal dari endapan lumpur yang terbawa aliran sungai. Tanah
subur dan sangat baik untuk pertanian.
c.
Tanah
kapur, banyak terdapat didaerah pegunungan kapur yang telah tua dan tanahnya
tidak subur akan tetapi dapat juga ditanami pohon jati.
d.
Tanah
vulkanis, yaitu tanah yang terjadi dari pelapukan batuan vulkanis.
e.
Tanah
humus (bunga tanah), terjadi dari pelapukan tumbuh-tumbuhan yang telah lama
membusuk.
f.
Tanah
rawa, yaitu jenis tanah yang terdapat di daerah rawa-rawa.
g.
Tanah
pasir, berasal dari batuan pasir tanah lapuk.
h.
Tanah
latorit, yaitu tanah yang banyak mengandung zat besi, aluminium, dan merupakan
tanah yang sangat tua sekali.
v Ciri-ciri tanah subur
a.
Struktur
atau lapisan tanahnya baik, yaitu butiran tanah yang dihasilkan tidak terlalu
besar dan tidak terlalu kecil.
b.
Banyak
mengandung garam-garaman yang berguna sebagai zat makanan tumbuh-tumbuhan.
c.
Banyak
mengandung air untuk melarutkan zat garam.
v Jenis
tanah menurut tingkat kesuburan
a.
Tanah muda, berwarna abu-abu dan sangat subur karena
mengandung banyak zat makanan bagi tumbuh-tumbuhan.
b.
Tanah tua, berwarna coklat keabu-abuan dan
mengandung zat makanan yang cukup.
c.
Tanah mati, tidak mengandung lagi zat makanan
didalamnya dan warnanya merah atau merah muda.
v Usaha
untuk menjaga kesuburan tanah
a.
Pemupukan dengan cara menggunakan pupuk hijau, pupuk
kandang, pupuk kompos, dan pupuk buatan.
b.
Pengaturan irigasi yang baik, misalnya dengan
membuat bendungan.
c.
Pada lereng-lereng gunung diusahakan adanya hutan
cadangan.
d.
Menanami kembali lerang-lerang yang telah gundul.
e.
Menyelanggarakan pertanian di daerah-daerah miring.
0 comments:
Post a Comment